Cara pasang set top box jadi hal yang banyak dicari sejak siaran TV analog resmi beralih ke siaran digital.
Buat kamu yang masih menggunakan TV tabung atau LED lama, set top box (STB) adalah solusi praktis agar tetap bisa menikmati tayangan berkualitas tinggi tanpa harus beli TV baru. Cukup pasang STB, dan kamu bisa menonton acara favorit dengan gambar lebih jernih dan suara lebih tajam.
Meski terlihat rumit, sebenarnya memasang set top box cukup mudah jika tahu langkah-langkahnya. Kamu hanya butuh STB, beberapa kabel pendukung, dan sedikit pemahaman soal koneksi AV atau HDMI. Bahkan, proses ini bisa kamu lakukan sendiri di rumah dalam waktu kurang dari 10 menit.
Di artikel ini, kita akan bahas lengkap mulai dari apa itu set top box, alat yang dibutuhkan, langkah-langkah pemasangan, sampai kesalahan umum yang perlu dihindari. Simak panduan berikut biar kamu bisa pasang STB dengan mudah dan lancar!
Apa Itu Set Top Box?
CNBC
Set top box (STB) adalah alat elektronik yang berfungsi mengubah sinyal TV digital menjadi sinyal yang bisa ditampilkan di TV biasa, terutama TV tabung atau LED lama yang belum mendukung siaran digital secara langsung.
Dengan adanya STB, kamu tetap bisa menikmati tayangan digital berkualitas tanpa harus beli TV baru. Perangkat ini jadi solusi utama setelah pemerintah memutuskan untuk menghentikan siaran TV analog dan beralih ke siaran digital.
Biasanya, STB dilengkapi dengan berbagai port seperti AV (Audio Video), HDMI, dan USB. Kamu juga akan mendapatkan remote control untuk navigasi. Beberapa tipe STB bahkan punya fitur tambahan seperti pemutar video, perekam siaran, hingga koneksi internet lewat dongle Wi-Fi.
Namun, fungsi utamanya tetap satu: menangkap siaran digital dan menampilkannya di TV-mu dengan kualitas gambar dan suara yang lebih jernih.
Keunggulan lain dari set top box adalah penggunaannya yang praktis dan hemat listrik. Selama kamu berada di area dengan sinyal digital yang baik dan memakai antena UHF yang sesuai, STB akan bekerja dengan optimal. Harganya pun cukup terjangkau, biasanya mulai dari ratusan ribu rupiah dan tersedia luas di toko elektronik maupun marketplace online.
Alat dan Perlengkapan yang Dibutuhkan
Kumparan
Sebelum mengikuti langkah-langkah cara pasang set top box, kamu perlu menyiapkan beberapa alat dan perlengkapan agar proses instalasinya berjalan lancar:
-
Set Top Box (STB)
Ini adalah alat utama yang berfungsi menangkap siaran TV digital. Pilih STB yang sudah bersertifikat Kominfo agar kompatibel dengan sistem penyiaran digital resmi di Indonesia. -
Kabel konektor (HDMI atau AV)
-
Kabel HDMI cocok untuk TV LED atau LCD modern dan menghasilkan kualitas gambar yang lebih tajam.
-
Kabel AV (kuning, merah, putih) biasa digunakan untuk TV tabung atau TV lama yang belum punya port HDMI.
Sesuaikan kabel dengan jenis TV yang kamu miliki.
-
-
Antena UHF
Digunakan untuk menangkap sinyal siaran digital.-
Antena outdoor lebih direkomendasikan karena umumnya punya jangkauan lebih luas dan sinyal lebih stabil.
-
Antena indoor bisa digunakan jika kamu tinggal di area dengan sinyal digital yang kuat.
-
-
Remote control STB + baterai
Remote diperlukan untuk mengatur menu dan navigasi STB. Pastikan baterainya sudah terpasang atau siapkan cadangan. -
Colokan listrik tambahan (jika diperlukan)
Karena STB membutuhkan sumber daya listrik sendiri, kamu mungkin perlu menyiapkan stop kontak tambahan atau terminal listrik.
Bagaimana Cara Pasang Set Top Box ke TV?
Topsell Indonesia
Berikut adalah langkah-langkah praktis untuk memasang set top box ke TV kamu:
Cara 1: Matikan TV dan siapkan semua perangkat
Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah memastikan TV dalam keadaan mati sebelum memulai instalasi. Siapkan semua perlengkapan seperti STB, kabel konektor (HDMI atau AV), remote STB, dan antena UHF. Pastikan semua alat sudah dalam kondisi siap pakai agar tidak perlu repot mencari di tengah proses pemasangan.
Cara 2: Sambungkan antena ke set top box
Colokkan kabel antena UHF ke port yang tersedia di bagian belakang set top box. Umumnya port antena diberi label “ANT IN” atau “RF IN”. Pastikan kabel antena terpasang dengan kuat agar sinyal optimal. Jika kamu menggunakan antena indoor, coba posisikan di tempat yang tinggi atau dekat jendela untuk hasil terbaik.
Cara 3: Hubungkan set top box ke TV
Gunakan kabel HDMI jika TV mendukungnya. Sambungkan satu ujung kabel ke port HDMI pada STB dan ujung lainnya ke port HDMI di TV. Jika TV kamu model lama, gunakan kabel AV (merah, putih, kuning). Pastikan kamu mencocokkan warna kabel dengan port yang sesuai di TV dan STB. Setelah semua kabel tersambung, rapikan agar tidak mengganggu tampilan ruang TV kamu.
Cara 4: Nyalakan perangkat dan lakukan pengaturan awal
Nyalakan TV dan set top box. Gunakan remote TV untuk memilih mode input atau sumber (Source/Input) yang sesuai—HDMI atau AV. Setelah itu, layar akan menampilkan menu awal dari STB. Gunakan remote STB untuk memilih bahasa, lokasi, dan lakukan pemindaian saluran otomatis. Tunggu hingga STB menangkap semua siaran digital yang tersedia di daerahmu.
Kesalahan Umum saat Pasang Set Top Box
Baraka
Meskipun cara pasang set top box tergolong mudah, masih banyak pengguna yang melakukan kesalahan kecil namun berdampak besar pada kualitas siaran. Berikut beberapa kesalahan umum yang sebaiknya kamu hindari:
-
Menggunakan antena yang tidak sesuai
Banyak orang masih memakai antena VHF atau UHF yang sudah rusak atau tidak kompatibel. Padahal, kualitas antena sangat menentukan kejernihan siaran digital. Pastikan kamu menggunakan antena UHF yang masih bagus, dan kalau bisa pilih yang khusus untuk digital TV. -
Salah memilih kabel konektor
Beberapa TV hanya punya port AV, sementara lainnya sudah mendukung HDMI. Jika kamu memasang kabel yang tidak sesuai dengan port yang tersedia, koneksi tentu tidak akan berjalan. Selalu cek port TV-mu sebelum memilih kabel AV atau HDMI. -
Tidak mengganti input sumber di TV
Setelah STB tersambung, kamu harus memilih input yang sesuai (HDMI atau AV) melalui remote TV. Jika tidak, layar TV hanya akan menampilkan tulisan “No Signal”. Ini bukan berarti STB-nya rusak—kamu hanya belum memilih sumber input yang benar. -
Lupa melakukan pemindaian saluran (auto scan)
Setelah perangkat terpasang dengan benar, jangan lupa melakukan pencarian saluran agar STB menampilkan siaran digital yang tersedia di wilayahmu. Banyak yang melewatkan langkah ini dan mengira perangkat tidak berfungsi.
Agar pengalaman menonton TV digital jadi lebih maksimal, pastikan kamu menghindari kesalahan-kesalahan di atas saat memasang STB, ya.
Butuh set top box berkualitas, antena UHF, kabel HDMI, atau bahkan rak TV dan furnitur pendukung lainnya? Semuanya bisa kamu temukan di Dekoruma!
Yuk, cek berbagai perlengkapan elektronik dan furnitur rumah yang fungsional dan stylish hanya di Dekoruma, praktis, lengkap, dan bisa disesuaikan dengan gaya interior rumahmu.
No responses yet